Indeks

Bursa Saham AS Anjlok Gara-gara Donald Trump

Bursa Saham AS Anjlok Gara-gara Donald Trump

MAJALAH EKONOMI – Bursa saham Amerika Serikat (AS) anjlok gara-gara Presiden AS Donald Trump menyinggung kemungkinan resesi ekonomi beberapa waktu lalu.

Dow anjlok 800 poin atau 2,08 persen pada penutupan Senin (10/3). Kemudian, S&P 500 terjun 2,7 persen, sedangkan Nasdaq Composite rontok 4 persen.

Dow dan S&P 500 mencatat hari terburuk mereka di tahun ini. Adapun Nasdaq mencatat penurunan harian terburuk sejak September 2022.

Catatan kelam ini memperpanjang bulan penderitaan bagi pasar yang telah menyaksikan musnahnya raihan tiga saham mayor AS sejak Pilpres 2024.

Aksi jual saham berbondong-bondong dipicu kegelisahan pasar terhadap kebijakan tarif Trump. Bahkan, Trump tak menampik kemungkinan resesi karena kebijakan itu.

“Aku benci memprediksi hal-hal seperti itu. Ada masa transisi karena apa yang kami lakukan sangatlah besar,” kata Trump saat ditanya kemungkinan resesi tahun ini dalam program Sunday Morning Future With Bartiromo, dilansir CNN, Senin (10/3).

“Komentar Presiden Trump yang tidak serta-merta menghilangkan resesi justru membuat investor yang sudah gelisah menjadi semakin gelisah,” ucap Anthony Saglimbene, kepala strategi pasar di Ameriprise.

Exit mobile version