MAJALAH EKONOMI – Para pengrajin warga Desa Roworena Barat, Kecamatan Ende Utara, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT) merupakan bagian dari binaan Kampung Zakat kolaborasi bersama antara Laznas Dewan Dakwah dan Kementerian Agama RI.
Alhamdulillah, di penghujung tahun 2024, Laznas Dewan Dakwah masih terus mengimplementasikan program-pogramnya untuk memberdayakan umat. Kali ini adalah program kolaborasi memberikan bantuan usaha untuk lima penerima manfaat pengrajin tenun ikat khas Ende.
Dalam sambutannya, Iwan Setiawan selaku koordinator Program Ekonomi LAZNAS Dewan Dakwah menjelaskan bahwa program ini merupakan komitmen Laznas Dewan Dakwah dalam memberdayakan para pengrajin tenun ikat dan sekaligus turut serta melestarikan budaya Indonesia khususnya wilayah Nusa Tenggara timur.
Kepala Kemenag Kab. Ende yang diwakili oleh Kasi Bimas Islam, Hasan Masud menyambut baik dan sangat berterima kasih dengan adanya program ini yang sangat dirasakan manfaatnya oleh penerima manfaat. Tak lupa pula beliau sebagai ketua PMU Kampung Zakat berpesan bahwa bantuan dalam bentuk perlengkapan tenun ini dijaga dan dirawat agar dapat berguna dan bermanfaat untuk menambah pendapatan mereka.